Lengkap! Inilah 11 Kelebihan dan 6 Kekurangan dari akses Root Pada Smartphone Androit
Mungkin kalimat ini pernah sobat dengar? khususnya para pengguna smartphone! (sebagian munkin). Atau mungkin sebagian besar sobat AWB sudah mengetahui hal ini. Jadi apa itu Root? Root adalah sebuah proses perizinan pengguna ponsel pintar, tablet, dan perangkat lain yang berjalan pada sistem operasi Android untuk mendapatkan kontrol yang lebih tinggi (dikenal dengan "akses root") pada berbagai subsistem Android. Karena Android menggunakan kernel Linux, proses ini memberikan akses ke dalam hak administratif seperti pada Linux atau sistem operasi yang mirip dengan Linux, seperti FreeBSD atau OS X.
Proses melakukan root ini dilakukan untuk mendapatkan hak akses lebih tinggi yang dibatasi oleh pabrik perangkat lunak pada beberapa perangkat. Oleh karena itu, proses ini akan memberikan keleluasaan/kebebasan (atau hak akses) untuk mengganti aplikasi sistem dan pengaturannya, menjalankan aplikasi khusus yang membutuhkan izin administrator, atau menjalankan operasi lainnya yang tidak dapat dilakukan oleh pengguna Android biasa.
Root tidak bersifat permanen, artinya dapat dihapus ataupun diinstal kembali. Untuk memasang akses root ada beberapa cara, diantaranya :
- Melalui Recovery (contohnya flashing flashable zip melalui TWRP),
- Menggunakan Aplikasi Android (misalnya KingRoot, 360 Root, KingoRoot, dll)
Contoh aplikasi pengelola root yang terkenal adalah SuperSU dan MagiskSU.
Banyak yang beranggapan bahwa Root hanya dapat merusak Android dengan cepat. Ada juga yang beranggapan bahwa Root dapat memberikan banyak kelebihan. Jadi, mana yang benar? langsung saja baca selanjutnya ya sob
Apa saja kelebihan dari akses Root, setelah kita tadi diatas membahas aa itu rot, kali ini kita akan membahas "Apa saja kelebihan atau keuntungan yang didapat dari root ini" ini dia :
1. Dapat merubah Sistem Android hanya dengan sekali sentuhan jari
Sesuai dengan pengertiannya. Pengguna Root dapat bebas sesuka hati mengubah apa saja yang ada di dalam perangkatnya. Misalnya memasang Tweak Android, mengubah build.prop, memasang Custom ROM, dll.
2. Memblokir iklan (Ad-Block)
Pengguna Root juga dapat memblokir iklan yang membandel ketika browsing, bermain game, dll melalui pengubahan file hosts. Dimana kita dapat menemukan file hosts? file hosts dapat ditemukan di direktori /System/etc.
3. Membuat Kinerja Android menjadi lebih ringan, lebih hemat baterai
Ya.... ini yang paling banyak dirasakan oleh para pengguna Root. Bagaimana caranya? caranya adalah dengan memasan Tweak di Android yang sudah terbukti dan terpercaya.
4. Menghapus aplikasi Sistem yang tidak berguna (menghapus Bloatware)
Sudah kesal dengan penyimpanan Android yang selalu penuh? kesal dengan banyaknya Aplikasi Sistem yang tidak dapat dihapus? masalah selesai dengan akses Root. Ya.... dengan menghapus aplikasi Sistem yang tidak berguna, dapat membuat penyimpanan Android menjadi agak renggang.
5. Dapat membeli InApp Purchases (Pembelian di dalam aplikasi) dengan gratis
Tidak semua aplikasi yang menerapkan InApp Purchases dapat dibeli dengan gratis. Fungsi ini didapat ketika menggunakan Lucky Patcher. Ya, aplikasi yang populer dan wajib dipasang ketika mempunyai akses Root. Namun kayaknya sekarang udah gak bisa 😊.
6. Menghapus maupun membuat lisensi aplikasi tanpa Reinstall apk
Lagi lagi fungsi ini terdapat didalam aplikasi Lucky Patcher. Biasanya fungsi ini dapat berguna sekali ketika mendownload aplikasi b4j4kan (cr4ck) dan selalu mengecek lisensi aplikasi agar dapat menjalankan aplikasi tersebut dengan baik tanpa mengecek lisensi suatu aplikasi.
7. Membuka pengaturan yang tersembunyi
Ada beberapa ROM yang memiliki hidden setting dan memerlukan hak akses root untuk membuka hidden setting tersebut dan perlu beberapa trick agar dapat terbuka.
8. Mencegah Android dari overheat
Biasannya orang orang tidak nyaman ketika Android yang digunakannya mengalami overheat. Selain tidak nyaman, tentu dapat membahayakan kesehatan. Ini dapat diatasi apabila seseorang memiliki akses Root, dengan cara menurunkan clockspeed CPU ataupun mengubah Governor CPU.
9. Menggunakan cheat di Android
Kesal selalu kalah dalam bermain game? atau anda sendiri yang n00b? mudah. Dengan menggunakan Game Guardian, anda bisa menggunakan cheat yang anda suka. Sebelum nge-cheat pake GG, pastikan dulu anda sudah mendownload lua script nya. GG tentunya perlu hak akses root, dapat berjalan tanpa hak akses root, tetapi dalam mode terbatas dan menggunakan aplikasi pihak ketiga agar dapat berjalan dengan baik, misalnya Virtual Xposed, Pararel Space, dll.
10. Get password Wi-Fi
Tetangga anda punya Wi-Fi? atau anda berada di sekitar lokasi Wi-Fi, tetapi ngga tau passwordnya?. Yap, apabila anda punya akses root, tentunya bisa contek password WiFinya. Meskipun, tidak 100% dapat dibobol dengan mudah. Contoh aplikasinya adalah Kali Linux NetHunter.
11. Backup dan Restore aplikasi
Kesel pas semua data di hp ilang karena mendadak kembali ke setelan pabrik? jangan sedih kok gan. Ini yang paling bikin sakit hati, udah capek capek download eh malah ilang data datanya. Yap, dengan Titanium Backup, anda bisa backup aplikasi kapanpun dan dimanapun tanpa kenal waktu. Tentunya anda perlu hak akses root agar dapat menjalankan aplikasi ini.
Dan masih banyak lagi manfaat yang tidak saya sebutkan.
Jadi, apa kerugiannya? oke deh tanpa basa basi, lanjut guys.....
Setelah membahas tentang apaitu root dan manfaatnya, kini kita juga harus mengetahuinya juga ya sob. dan ini juga gak kalah penting yaitu "Kekurangan dari root pada androit smartphone". Kenapa harus tau? ya minimal biar kita bisa tau dampak buruk yang kemungkinan timbul di kemudian harinya. Istilahnya buat jaga-jaga ibarat pepatah "sedia payung sebelum hujan" Ok.
Kekurangan/atau dampaknya antaralain :
1. Membuat eMMC menjadi lemah
Mengapa bisa eMMC jadi lemah? ada beberapa faktor eMMC menjadi lemah, salah satunya adalah sering memasang Custom ROM yang berbeda dalam waktu yang sangat singkat. Bagaimana cara mengatasinya? salah satu contohnya adalah tidak melakukan flashing Custom ROM yang berlebihan.
2. HP menjadi bootloop
Sudahkah anda terkena bootloop? tenang kok, itu hanyalah masalah sepele. Bootloop bisa terjadi karena kesalahan pengguna Android, misalnya sering ubah ubah settingan CPU, salah pasang tweak, menghapus file penting di Android, dll. Cara mengatasinya adalah dengan tidak sering mengubah settingan CPU, baca dengan baik tutorial dalam memasang tweak dan perhatikan jenis hp anda, dan yang terakhir adalah sediakan backup file selalu (tentunya dengan full backup di Custom Recovery). Kalo orang orang mah bilangnya "Ngga Bootloop Ngga Tampan".
3. Banyak virus yang masuk ke Android
Banyak orang yang berpendapat bahwa kalau ngeroot, hpnya bakalan banyak virus. Mari luruskan pandangan ini. Di Android ada namanya SELinux (searxh aja kalo ngga tau). SELinux berfungsi untuk mengamankan Android dari bahaya virus, dll. SELinux memiliki 3 mode, yaitu mode Enforcing, Permissive (agak longgar) dan Disabled (terbuka total). Apabila anda menggunakan mode Permissive atau Disabled, kemungkinan Android anda juga terinfeksi virus. Virus juga dapat masuk karena asal asalan dalam menginstal aplikasi maupun membuka link yang tidak diketahui sumbernya dengan secara sembarangan. Jadi, virus tidak akan masuk apabila penggunanya dapat mengontrol Android nya dengan baik dan menggunakan SELinux mode Enforcing.
4. HP menjadi Hardbrick
Memiliki kemungkinan sekitar 5%. Biasanya ini terjadi karena menghapus file SYS_BOOT di CWM (bahkan ini terjadi pada saya sendiri). Cara mengatasinya adalah dengan tidak menghapus file SYS_BOOT. Namun, apabila anda sudah mengalami hardbrick, tentunya anda perlu komputer untuk menghidupkan kembali Android anda.
5. Developer menjadi rugi
Lah kok bisa ya?. Sering browsing pake Ad Blocker? kalau iya, agan udah ngerugiin developernya. Karena iklan yang muncul di page nya adalah uang baginya. Apabila tidak ada iklan yang muncul, maka uang juga tidak akan ada bagi developer tersebut. Jadi gunakan Ad Blocker apabila iklan sudah sangat mengganggu. Sering pake Lucky Patcher? kalau iya, agan juga udah 2x ngerugiin developernya.
Karena agan download aplikasi cr4ck1ng dan juga ngehapus License agar bisa dimainin gamenya. Ditambah lagi agan ngecheat agar barang barang yang berbayar jadi gratis. Tobat gan pake Lucky Patcher, tuh developer malah ngga ada duit sama sekali deh. Gini gan penjelasannya. Lucky patcher bekerja apabila ada item berbayar di dalam aplikasi (In App Purchases), lalu Lucky Patcher akan mengalihkan dari Google Play Store ke aplikasinya. Jadi, Lucky patcher akan memanipulasi Google Play Store seakan akan pengguna telah membayar barang tersebut.
6. Garansi menjadi hilang
Loh kok bisa? tentunya ini karena perlu perlakuan khusus dan tidak sembarangan untuk memasang hak akses root. Untuk lebih jelasnya, search lagi di Google. Tapi bagi saya mah garansi bodo amat, selama tukang sevice banyak dipinggir jalan, sukur-sukur beli baru 😆.
Mungkin segini aja yang saya kasih tau ke agan. Maaf kalo post nya panjang banget gan, saya kasih info ini agar agan agan tau semua dan saya kasih info yang umum saja. Untuk agan agan yang bilang bahwa root banyak manfaat dan root bakalan bikin Android jadi cepet rusak itu tergantung anda sendiri yang menilainya. Mohon maaf apabila ada salah info. Trima kasih telah membaca. Manfaat atas kekurangan (Saya sendiri yang ngalamin), bila sobat ingin menambahkan silahkan
Post a Comment
b
untuk style font tebal ,um
untuk style font miring ,u
untuk style font garis bawah dst..Untuk memasukan gambar dan video yt masukan url lalu klik
img
atauyotube
[img]url gambar[img]
b em u quote
pre code img youtube
embed